Medan | Neraca
Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Politeknik Negeri Medan menyelenggarakan acara yang terdiri dari dua rangkaian yaitu seminar dan training legislatif dengan mengangkat tema “Revitalisasi Peran Mahasiswa dalam Pergerakan dan Demokrasi Negara“ yang berlangsung pada Sabtu (23/01/2016) di Gedung Z lantai 5 pukul 08.00-15.00. Seminar ini dihadiri oleh beberapa pemateri yaitu Ikrimah Hamidi (Wakil Ketua DPRD Prov. Sumut 2014-2019), Toman Nababan (Bagian Persidangan/Risalah Sekretariat DPRD Prov. Sumut) dan rencananya akan turut hadir Meutya Hafid (Anggota DPR RI 2014-2019). Namun sangat disayangkan beliau berhalangan hadir karena sedang melaksanakan kegiatan umroh. Oleh sebab itu ketidakhadirannya digantikan dengan kegiatan sharing pengalaman oleh beberapa alumni Politeknik Negeri Medan.
Tujuan seminar ini seperti yang diungkapkan oleh Ketua Panitia, Yudi Agustian adalah untuk memberikan edukasi kepada keluarga mahasiswa Polmed, “acara ini memberikan edukasi karena pemateri langsung melalui ahlinya, selama ini masih terdapat kekurangan saat persidangan KEMA (Keluarga Mahasiswa) Polmed sehingga kita akan lebih tahu bagaimana persidangan yang sesungguhnya dan juga dapat menghidupkan atau merevitalisasi dalam pergerakan, karena mahasiswa itu agent of changes dan agent of control,” jelasnya.
Dalam seminarnya Ikrimah Hamidi mengutarakan “Sebagai lembaga yang mewakili aspirasi mahasiswa, agar dapat memberi ruang yang cukup untuk dapat mengembangkan diri, dapat berkomunikasi dengan baik serta menjalin hubungan keluar dari Polmed untuk menyampaikan aspirasi dari mahasiswa dan masyarakat sekitar.
Namun disela acara ada sebagian orang yang sedikit kecewa, karena tidak hadirnya pemateri Meutya Hafid, “seminar ini memotivasi kita untuk pandangan ke depan seperti apa, namun saya sedikit kecewa sih karena salah satu pembicara tidak dapat hadir tapi secara keseluruhan sudah baik,” ujar salah satu peserta, Abdul Malik mahasiswa jurusan Teknik Mesin.[Adz,Nvr,Slv]
Namun disela acara ada sebagian orang yang sedikit kecewa, karena tidak hadirnya pemateri Meutya Hafid, “seminar ini memotivasi kita untuk pandangan ke depan seperti apa, namun saya sedikit kecewa sih karena salah satu pembicara tidak dapat hadir tapi secara keseluruhan sudah baik,” ujar salah satu peserta, Abdul Malik mahasiswa jurusan Teknik Mesin.[Adz,Nvr,Slv]