Medan | Neraca– Mahasiswa Bidikmisi Politeknik Negeri Medan telah membentuk sebuah forum khusus bagi mahasiwa maupun mahasiswi Bidikmisi Polmed bernama Formadiksi (Forum Mahasiswa Bidikmisi) dengan dosen pembina yaitu Bapak Amziral.ST.MT. Ada beberapa tujuan dari pembentukan forum ini yaitu sebagai wadah komunikasi yang menjembatani Mahasiswa Bidikmisi dengan pihak kampus, sebagai wadah komunikasi seluruh mahasiswa Bidikmisi, juga ingin mendorong mahasiswa Bidikmisi maupun Mahasiswa Polmed untuk mengibarkan prestasi di nusantara.
Formadiksi telah usai menyelenggarakan Musyawarah Besar (Mubes) Formadiksi Politeknik Negeri Medan 2022. Pada Sabtu (12/2), yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Google Meet. Musyawarah ini dihadiri oleh Bapak Amrizal selaku pembina dan Mahasiswa Bidikmisi Polmed. Acara ini menghasilkan dan memutuskan sidang pleno sebanyak 4 persidangan, dalam sidang Pleno ke-1 berisi pembahasan agenda acara, tata tertib musyawarah, dan pemilihan pemimpin musyawarah tetap. Dalam Sidang pleno ke-2 membahas LPJ (Laporan Pertanggung Jawaban) dan persyaratan demisioner Formadiksi Polmed periode 2021/2022. sidang pleno ke-3 membahas AD/ART, Garis Besar Haluan Kerja (GBHK) dan rekomendasi kepengurusan. Serta yang terakhir dan menjadi penutup sidang pada acara ini adalah sidang pleno ke-4 yang membahas kriteria dan syarat-syarat ketua umum, kriteria dan syarat-syarat kordinator badan pengawas, pemilihan dan penetapan ketua umum Formadiksi Periode 2022-2023, dan pemilihan penetapan koordinator badan pengawas.
Adapun pemilihan ketua umum yang dilakukan melalui voting, dengan ketua umum terpilih yaitu Ikmal Hakim Siregar dari Program Studi Akuntansi semester 4. Selain itu, dalam acara ini juga dibentuk Tim Formatur untuk merekrut calon anggota Badan Pengurus Harian (BPH) dan Keseluruhan Pengurus Formadiksi. (LRS/JYL)