Oleh : Rizky Afifah Balqis
Medan dikenal memiliki banyak situs-situs bersejarah, salah satunya adalah Rumah Tjong A Fie yang terdapat di kawasan Kesawan,Medan. Tjong A Fie adalah pria kelahiran Tiongkok yang dikenal sangat dermawan, rendah hati, dan toleran kepada semua kalangan. Perannya dalam sejarah juga terbilang besar. Oleh karena itu, penduduk Kota Medan hormat dan segan terhadap Tjong A Fie.
Beliau adalah orang yang sangat kaya dan dermawan, ia bahkan sampai membantu membangun Istana Maimun (Istana Kesultanan Deli di Kota Medan), rumah ibadah umat Buddha, dan rumah ibadah umat Hindu. Oleh karena itu, warga Kota Medan sangat menghormati Tjong A Fie dan keturunannya. Museum Tjong A Fie Mansion ini berlokasi di Jalan Ahmad Yani,Medan. di tempat ini kalian dapat mengetahui peranan anak-cucu-cicit Tjong A Fie bagi perkembangan masyarakat di Kota Medan.
Rumah tua Tjong A Fie, kini diabadikan menjadi Museum bernama “Tjong A Fie Mansion”. Museum Tjong A Fie Mansion ini pertama kali dibuka untuk umum pada Juni 2009. Bangunan yang memiliki 2 lantai ini dibangun pada tahun 1895. Dibangun dengan corak perpaduan bergaya budaya Tionghoa-Melayu-Belanda. didalamnya terdapat banyak artefak yang menjadi saksi bisu sepak-terjang Tjong A Fie sebagai pengusaha sukses di bidang perkebunan, kereta api, dan bank.
Rumah Tjong A fie mansion ini memiliki 35 kamar, 2 lantai dan luas 8.000 meter persegi. Selain itu, Rumah ini dibangun dengan memperhatikan prinsip-prinsip fengshui. Kamar-kamarnya berada di empat sisi bangunan dan mengelilingi halaman terbuka yang besar di tengah, menandakan ‘Sumur Surga’. Keturunan Tjong A Fie masih memakainya hingga kini untuk berdoa kepada leluhur mereka di hari pertama dan kelima belas bulan Lunar. Dipintu masuk Rumah Tjong A Fie Mansion terdapat dua patung besi Foo Lions yang dibuat secara unik dan didekorasi secara artistik sebagai penjaga gerbang utama. Terlihat sisa-sisa keramik warna-warni di atap mansion dan di pintu masuk depan. Lantai keramik di rumah ini dirawat dengan baik dan terbuat dari ubin Venesia. Selain itu, terdapat perabotan lampu yang indah yang merupakan kombinasi dua budaya Cina dan Eropa. Langit-langit rumah didekor dengan pola lukisan tangan asli lengkap dengan pemandangan burung phoenix dan kupu-kupu. Dibagian kanan Dinding dipenuhi dengan foto-foto Tjong A Fie di masa lalu.terlihat pula foto saat dia bersama ketiga istri dan anak-anaknya. Dan Ada pula fotonya dengan para penguasa Belanda.
Rumah bersejarah ini buka setiap hari, mulai jam 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. Untuk tiket masuk rumah ini terbagi menjadi dua. Yakni, harga tiket masuk orang dewasa sebesar Rp 30.000, dan tiket untuk pelajar sebesar Rp 20.000 saja.