Medan| Neraca- Selasa (8/11) pukul 13.30 s/d 15.30 WIB, telah berlangsung kegiatan Press Release Reuni Akbar IKAL POLMED. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Lt.2 Gedung Z Politeknik Negeri Medan. Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Polmed , Wakil Direktur 1, 2, 3 dan 4, pengurus IKAL , panitia Reuni Akbar Polmed 2022, dan LPM Neraca.
Adapun tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menghimbau dan mengundang baik para senior maupun para junior alumni sekiranya untuk mengetauhi perkembangan dari Politeknik Negeri Medan dan apa yang bisa diperbuat para alumni untuk memajukan Politeknik Negeri Medan.
Suryadi Nurnikmat selaku ketua IKAL menyebutkan, “maka untuk menyampaikan pesan ini dibuatlah suatu kegiatan yang dimulai dari tanggal 15 Desember 2022 dimana disitu akan diadakan Expo, Job Fair yang diharapkan dapat bermanfaat buat adik-adik mahasiswa nantinya yang sudah menjadi alumni dan mau mendapatkan informasi tentang pekerjaan dan juga ada kegiatan sosial seperti donor darah dan juga pada kesempatan ini ingin memberikan ucapan terimakasih atau apresiasi pada para dosen-dosen yang telah membantu dalam membantu mendidik kami,” ucap Ketua IKAL tersebut.
Suryadi juga menyampaikan, “pada tanggal 16 Desember 2022 kebetulan masa kepemimpinan saya akan berakhir pada tahun 2022 ini dan akan diadakan kongres yang tujuannya memberikan pertanggung jawaban terhadap kepengurusan IKAL 2018-2022 dan kami berharap akan muncul figure- figure atau tokoh-tokoh baru yang dapat menggantikan kami nantinya”.
“Kemudian puncak acara adalah di tanggal 17 agustus disitu kita akan melibatkan selurus civitas akademi mulai dari mahasiswa dan alumni yang diharapkan dapat berbaur dan pada hari itu dan dapat mengakrabkan mahasiswa dan alumni,” ucap Ketua IKAL.
Kegiatan ini terakhir diadakan pada 2012 mengambil moment 30 tahun Politeknik Negeri Medan, kemudian pada 2022 ini mengambil moment 40 tahun Politeknik Negeri Medan. Tidak ada suatu ketentuan yang baku kalau reuni akbar itu diadakan berapa tahun sekali.
Sasaran utama pada kegiatan ini adalah para alumni yang tersebar di seluruh penjuru baik di Indonesia maupun yang sudah berada di luar negeri dan nantinya dapat menambah semarak IKAL ini akan di coba mengundang Dirjen dan Wali Kota Medan yang mana merupakan dewan penyantun Politeknik Negeri Medan.
Mengenai kendala yang dirasakan pada acara ini ketua IKAL menyebutkan mengenai masalah informasi mengenai alumni, “tidak semua alumni terdata dengan baik di database kita karena kebanyakan alumni-alumni yang telah menyelesaikan studinya ini beranggapan mungkin sudah selesai dengan politeknik sementara kita membuka untuk secara emosional beliau harus tetap mengingat politeknik karena politeknik merupakan ibu almamater kita, dan bagaimana pun kita di dunia kerja sedikit banyaknya juga sangat berpengaruh pada dengan keberadan kita atau selama kita menuntut ilmu di Politeknik Negeri Medan. Dan kemudian kita juga memperhatikan dan mempertimbangkan sebagaimana kita ketauhi tiga tahun terakhir ini kita mengalami pandemi yaitu Covid 19 dan kita baru tatap muka sekarang”. (LSA/GES)