Oleh : Nazwa Alifah Ritonga
Di era digital saat ini, remaja memiliki akses yang luas ke berbagai platform e-commerce. E-commerce (electronic commerce) adalah proses pembelian dan penjualan produk atau layanan melalui internet atau platform elektronik lainnya. E-commerce melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, dan pengiriman barang atau layanan melalui jaringan internet. E-commerce memiliki pengaruh yang signifikan terhadap gaya hidup remaja. Bagaimana tidak? Kemudahan Berbelanja, pilihan yang beragam sampai Penawaran diskon dan promosi menjadi alasannya.
E-commerce (electronic commerce) telah ada sejak tahun 1960-an saat terjadi pengembangan jaringan komputer pertama. Namun, e-commerce seperti yang kita kenal sekarang ini baru mulai berkembang pada tahun 1990-an, ketika internet mulai menjadi lebih umum dan mudah diakses. e-commerce semakin berkembang dan diikuti dengan semakin canggihnya teknologi internet dan perangkat mobile. Perusahaan seperti Google, Facebook, dan Amazon terus memimpin pasar e-commerce dan mengembangkan fitur-fitur baru untuk memudahkan konsumen dalam berbelanja online.
Hingga Saat ini, e-commerce telah menjadi bagian yang penting dari kehidupan modern dan telah mengubah cara orang berbelanja dan berbisnis. Berbagai jenis platform dan aplikasi e-commerce telah dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen, dan e-commerce terus berkembang dengan adanya teknologi baru seperti pembayaran digital dan kecerdasan buatan.
E-commerce menyediakan berbagai kategori produk, seperti fashion, elektronik, kecantikan, perlengkapan rumah tangga, makanan dan minuman, serta produk-produk lainnya. Selain itu, e-commerce juga memiliki fitur-fitur yang menawarkan produk resmi dari merek ternama, Live yang memungkinkan penjual untuk melakukan streaming langsung dan berinteraksi dengan pengguna sampai solusi pembayaran yang aman dan nyaman.
E-commerce telah menjadi destinasi favorit remaja untuk mendapatkan tren fashion terbaru. Remaja dapat mengeksplorasi gaya pribadi mereka dan mengikuti tren terkini melalui belanja online di e-commerce. Di sisi lain, juga memberikan kesempatan bagi remaja untuk belajar tentang keuangan pribadi dan mengembangkan kemandirian finansial. Remaja perlu mempertimbangkan anggaran, membandingkan harga, dan membuat keputusan belanja yang bijaksana saat menggunakan e-commerce. Hal ini dapat meningkatkan kesadaran finansial dan kemampuan mereka dalam mengelola uang. Media sosial dan influencer memiliki peran besar dalam memperkuat pengaruh e-commerce terhadap remaja. Banyak influencer remaja yang bekerja sama dengan E-commerce untuk mempromosikan produk dan merek melalui konten kreatif di platform media sosial.
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat kamu terapkan agar terhindar dari pengaruh e-commerce yang dapat mempengaruhi gaya hidup:
- Buat daftar belanjaan: Sebelum memutuskan untuk berbelanja online, buatlah daftar barang-barang yang benar-benar dibutuhkan. Hal ini dapat membantu kita untuk membatasi pengeluaran yang tidak perlu dan menghindari pembelian impulsif.
- Batasi waktu online: Jangan terlalu sering atau terlalu lama menghabiskan waktu untuk berbelanja online. Buat jadwal belanja online yang teratur dan batasi waktu yang digunakan. Hal ini dapat membantu kita untuk menghindari kecanduan berbelanja online.
- Gunakan fitur pengingat: Beberapa situs e-commerce memiliki fitur pengingat yang dapat membantu kita untuk mengingatkan barang-barang yang pernah dilihat atau disimpan sebelumnya. Hal ini dapat membantu kita untuk mempertimbangkan kembali kebutuhan dan keinginan sebelum memutuskan untuk membeli.
- Periksa ulasan dan harga: Sebelum membeli barang, pastikan untuk memeriksa ulasan dan bandingkan harga dengan toko online lainnya. Hal ini dapat membantu kita untuk memilih produk yang berkualitas dengan harga yang terbaik.
- Tetapkan anggaran: Tetapkan anggaran untuk belanja online dan pastikan untuk tidak melampaui batas tersebut. Hal ini dapat membantu kita untuk mengontrol pengeluaran dan menghindari kerugian keuangan yang tidak perlu.
Penting untuk diingat bahwa sifat pengaruh ini dapat bervariasi dari individu ke individu, tergantung pada tingkat kesadaran dan penggunaan yang bijaksana. Orang tua dan pengasuh memiliki peran penting dalam membimbing remaja tentang bagaimana menggunakan platform e- commerce dengan bijaksana dan bertangggungg jawab. Sebagai remaja, penting untuk memahami batasan dan mengenali pentingnya menutamakan keuangan dan kesehatan mental saat berinteraksi dengan aplikasi e-commerce di era digital.