Medan | Neraca – Pemilihan Raya Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Keuangan dan Perbankan Politeknik Negeri Medan untuk periode 2024/2025 telah sukses diselenggarakan pada Kamis, 20 Maret 2025. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 3, Gedung R, ini dihadiri oleh mahasiswa Keuangan dan Perbankan, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), serta Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Neraca.
Sebelum pemungutan suara, pasangan calon telah mengikuti Grand Desain Debat pada Senin, 17 Maret 2025. Dalam pemira kali ini, dua pasangan calon bersaing memperebutkan kursi kepemimpinan HMPS Banking, yaitu:
Nomor urut 01: Yoshua Fernando Hutagalung & Ribka Nofryanti Siallagan
Nomor urut 02: Cristiano Bersamanov Ginting & Indah Kasih Harianja
Hasil akhir menunjukkan bahwa pasangan nomor urut 01, Yoshua dan Ribka, berhasil memenangkan pemilihan dengan perolehan 266 suara dari total 474 suara yang masuk. Dengan demikian, mereka resmi menjabat sebagai Ketua dan Wakil Ketua HMPS Keuangan dan Perbankan untuk periode 2024/2025.
Dalam kepemimpinannya, Yoshua dan Ribka berkomitmen menjadikan HMPS sebagai wadah utama bagi mahasiswa Perbankan dalam meningkatkan prestasi, mengembangkan bakat, serta membangun solidaritas. Beberapa misi utama yang mereka usung meliputi:
1. Solidaritas dan tali persaudaraan
Memperkuat solidaritas dan tali persaudaraan melalui partisipasi, kontribusi, serta kerja sama antara HMPS aktif dan HMPS pasif dalam kepanitiaan.
2. Meningkatkan prestasi dan bakat mahasiswa
Program kerja tidak hanya sekadar berkumpul bersama dan bersenang-senang, seperti dalam acara Akad serta Adhigana, tetapi juga menyediakan program untuk meningkatkan akademik dan mengembangkan bakat yang mencerminkan dunia perbankan. Selain itu, mereka akan menjadi jembatan informasi bagi kegiatan lomba internal maupun eksternal kampus.
3. Menjaga nama baik HMPS Banking
Menjaga nama baik HMPS Banking dengan profesionalisme, menjunjung tinggi etika, serta berkontribusi secara positif dalam setiap kegiatan.
Dalam wawancara eksklusif, Yoshua mengungkapkan bahwa salah satu program kerja terdekat yang akan mereka realisasikan adalah Prom Night. “Program ini belum pernah dilaksanakan sebelumnya di prodi kami, jadi kami ingin menjadikannya sebuah inovasi di periode ini,” ujar Yoshua. Selain itu, berbagai program lain juga tengah disiapkan untuk mendukung akademik serta pengembangan bakat dan minat mahasiswa.
Ketika ditanya mengenai bagaimana ia akan menyikapi anggota kabinet yang tidak bertanggung jawab atas tugasnya, Yoshua menegaskan bahwa evaluasi akan menjadi langkah utama. “Evaluasi akan dilakukan bersama divisi terkait dan BPH. Kami akan mendiskusikan kendala yang dihadapi anggota tersebut, memberikan saran dan kritik, serta mencari solusi agar mereka dapat menjalankan tugasnya dengan lebih baik,” jelasnya.
Dengan visi yang jelas serta strategi kepemimpinan yang matang, diharapkan kepemimpinan Yoshua dan Ribka dapat membawa HMPS Keuangan dan Perbankan ke arah yang lebih maju serta memberikan dampak positif bagi mahasiswa Politeknik Negeri Medan. (EBN)
